Kalau kamu pernah main Mahjong, kamu pasti tahu betapa permainan ini bukan sekadar soal keberuntungan. Ada logika tersembunyi, insting yang diasah, dan tentu saja—keberanian buat ambil risiko di waktu yang pas. Nah, cerita kita kali ini datang dari Sanggau, sebuah kota kecil yang tenang di Kalimantan Barat. Di sanalah seorang pria bernama Aryo bikin heboh komunitas lokal gara-gara menang tiga hari berturut-turut dalam turnamen Mahjong kampung. Tapi yang bikin cerita ini menarik bukan soal menangnya, melainkan bagaimana dia menang—dengan pendekatan yang nggak biasa.
Berawal dari Kebiasaan Nongkrong dan Teh Pahit
Aryo bukan pemain profesional. Usianya baru masuk kepala tiga, kerja serabutan, dan dikenal di lingkungan Pasar Sentral Sanggau sebagai orang yang gampang nyambung ngobrol soal apa aja. Setiap sore dia biasa nongkrong di warung pojok, duduk lesehan sambil main catur atau sekadar ngopi. Tapi siapa sangka, dari kebiasaan santainya itu dia mulai tertarik sama Mahjong. “Awalnya cuma iseng liatin orang main,” katanya, “lama-lama pengin nyoba sendiri.”
Yang unik dari Aryo, dia bukan tipe yang suka asal main. Sekalipun cuma main bareng warga, dia suka ngebongkar pola. “Gue suka banget ngebaca gestur orang, kayak nebak-nebak kartu apa yang dia pegang dari ekspresinya,” ujarnya sambil tertawa. Dari situ, dia mulai punya kebiasaan nyatet kombinasi kartu yang sering keluar, bikin catatan kecil di balik bungkus rokok. Gaya belajarnya mungkin kelihatan aneh, tapi justru dari sanalah ia mengembangkan gaya bermainnya sendiri.
Main Cepat tapi Nggak Grasa-Grusu
Salah satu hal yang paling mencolok dari cara main Aryo adalah kecepatannya mengambil keputusan. Tapi ini bukan soal buru-buru. “Cepat itu bukan berarti gegabah,” kata Aryo. “Gue cuma udah tahu apa yang mau gue buang atau ambil, jadi nggak kelamaan mikir.” Ia bilang, kecepatan itu datang dari latihan visualisasi—ia sering melatih diri membayangkan berbagai kemungkinan kombinasi dari kartu yang ia punya.
Sebelum tidur, Aryo kadang memainkan ulang di kepalanya ronde-ronde yang sudah lewat, sambil membayangkan apa yang akan ia lakukan kalau bisa mengulang. “Kepikiran terus kayak film diputar ulang,” katanya. Dari sana, nalurinya makin tajam. “Kalau lo sering ngelatih kepala lo buat mikir cepat dan presisi, lama-lama jadi otomatis.” Inilah yang membuat Aryo selalu selangkah lebih cepat dari lawan-lawannya, apalagi yang masih suka ragu-ragu pas mau buang kartu.
Logika Sederhana, Intuisi Jalan
Dalam tiga hari kemenangan beruntun itu, Aryo mengandalkan satu prinsip sederhana: jangan bikin permainan lebih rumit dari yang seharusnya. Dia percaya kalau kita terlalu mikir ribet, justru makin gampang salah langkah. “Kadang orang pengin banget bikin kombinasi yang susah biar keliatan keren, padahal peluangnya kecil. Gue sih pilih jalan aman tapi pasti,” ujarnya.
Namun bukan berarti Aryo main konservatif. Justru ia sering bikin keputusan yang terkesan nekat. Tapi itu bukan asal-asalan. “Kalau udah ada feeling kuat, gas aja. Tapi feeling itu datang dari pengamatan, bukan cuma nebak,” jelasnya. Kombinasi antara logika dan intuisi inilah yang bikin gaya main Aryo sulit ditebak. Kadang dia bikin lawan overthink karena langkah-langkahnya keliatan nggak lazim, padahal itu semua udah diperhitungkan.
Ritual Unik dan Keberuntungan yang Diundang
Di luar meja permainan, Aryo juga punya kebiasaan yang mungkin dianggap aneh bagi sebagian orang. Setiap sebelum main, dia selalu minum teh pahit buatan sendiri yang katanya bisa bikin pikirannya fokus. “Itu teh buatan emak gue, dari daun-daunan kampung. Katanya sih biar adem kepala,” katanya sambil tersenyum. Apakah itu faktor keberuntungan? Bisa jadi.
Aryo percaya bahwa keberuntungan bukan datang tiba-tiba, tapi bisa “diundang” lewat kebiasaan baik dan energi positif. “Kalau lo main dengan niat bagus, nggak nyombong, dan tetap respek sama lawan, biasanya hoki juga lebih gampang dateng,” tuturnya. Bahkan saat ia menang pun, Aryo nggak pernah selebrasi berlebihan. Ia justru selalu ngajak lawannya ngobrol setelah main, saling tukar cerita dan strategi.
Apa yang Bisa Kita Pelajari dari Aryo?
Kisah Aryo mungkin terdengar sederhana, tapi justru dari kesederhanaan itulah kita bisa ambil pelajaran. Ia menunjukkan bahwa kemenangan bukan semata-mata soal keahlian teknis atau keberuntungan, tapi juga tentang cara berpikir dan kebiasaan yang kita bangun. Ia nggak pernah ikut pelatihan atau baca buku strategi mahal, tapi ia belajar dari observasi, dari kesalahan sendiri, dan dari konsistensi kecil yang dijaga tiap hari.
Dalam hidup, mungkin kita juga bisa pakai prinsip yang sama. Nggak harus selalu ambil jalan yang sulit untuk terlihat hebat. Kadang, justru yang sederhana tapi konsisten lah yang bawa hasil luar biasa. Kayak kata Aryo sendiri, “Main santai aja, yang penting lo tahu apa yang lo lakuin.” Jadi, entah itu di meja Mahjong atau dalam urusan hidup, penting buat terus belajar, menghargai proses, dan percaya bahwa keberuntungan sering datang ke mereka yang siap menyambutnya.
Bonus